Diketahui senyawa K2S dan MgF2. Bagaimana terjadinya ikatan ion dalam kedua senyawa tersebut? Jelaskan! (Nomor atom K=19, S=16, Mg=12, F=9)
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban ionkovalen
Pembentukan ikatan ion K₂S dan MgF₂ adalah
2K⁺ + S²⁻ → K₂S
Mg²⁺ + 2F⁻ → MgF₂
Pembahasan
Kestabilan unsur
Pada tahun 1916, ilmuan bernama Lewis dan Langmuir menyatakan bahwa unsur gas mulia sukar untuk bereaksi dengan unsur yang lainnya ataupun dengan unsur sejenisnya, hal ini karena elektron valensinya sudah penuh. Sehingga unsur yang paling stabil adalah unsur gas mulia (golongan VIIIA). Pada konfigurasi elektron gas mulia, elektron valensi gas mulia sudah penuh yaitu delapan (oktet) kecuali He yaitu dua (duplet.).
₂He = 2
₁₀Ne = 2. 8
₁₈Ar = 2. 8. 8
₃₆Kr = 2. 8. 18. 8
₅₄Xe = 2. 8. 18. 18. 8
₈₆Rn = 2. 8. 18. 32. 18. 8
Oleh karena itu unsur yang memiliki konfigurasi serupa dengan gas mulai akan stabil dan konfigurasi elektron yang tidak serupa dengan gas mulia akan tidak stabil. Lalu, bagaimana unsur yang lain agar stabil?
Untuk unsur yang lain mencapai kestabilannya dengan cara :
1. Unsur logam cenderung melepaskan elektron
2. Unsur nonlogam cenderung menerima elektron
Dengan cara melepaskan atau menerima elektron tersebutlah unsur selain gas mulia dapat stabil sehingga konfigurasi elektron akan mirip dengan gas mulia. Unsur logam yang melepaskan elektron akan membentuk ion positif dan unsur nonlogam yang menerima elektron akan membentuk ion negatif.
Aturan duplet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia He (2). Sedangkan aturan oktet berlaku jika unsur yang melepas atau menerima elektron membentuk kestabilan (konfigurasi elektron) seperti unsur gas mulia Ne, Ar, Kr, Xe, dan Rn (8).
Struktur Lewis
Susunan elektron valensi suatu atom yang digambarkan dengan menggunakan titik (dot). Struktur lewis digambarkan dengan menggunakan titik (dot) yang mengelilingi simbol unsur pada masing-masing sisi yaitu kanan, kiri, atas, dan bawah.
Ikatan ion
Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat perpindahan elektron atau serah terima elektron dari satu atom ke atom lain. Ikatan ion dapat terjadi antara logam (melepaskan elektron) dengan non logam (menerima elektron). Atom logam akan melepaskan elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion positif yang disebut kation, sedangkan atom non logam akan menerima elektron untuk mencapai kestabilan sehingga membentuk ion negatif yang disebut anion.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]
Data Nomor Atom
K = 19
S = 16
Mg = 12
F = 9
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]
K₂S
MgF₂
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
₁₉K dan ₁₆S
₁₉K = 2. 8. 8. 1
₁₆S = 2. 8. 6
₁₉K (2. 8. 8. 1) → K⁺ (2. 8. 8) + e
₁₆S (2. 8. 6) + 2e → S²⁻ (2.8. 8)
Untuk mencapai kestabilan unsur K membentuk ion positif dengan cara melepaskan satu elektron, sedangkan unsur S mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima dua elektron.
2K⁺ + S²⁻ → K₂S
₁₂Mg dan ₉F
₁₂Mg = 2. 8. 2
₉F = 2. 7
₁₂Mg (2. 8. 2) → Mg²⁺ (2. 8) + 2e
₉F (2. 7) + e → F⁻ (2. 8)
Untuk mencapai kestabilan unsur Mg membentuk ion positif dengan cara melepaskan dua elektron, sedangkan unsur F mencapai kestabilan membentuk ion negatif dengan cara menerima satu elektron.
Mg²⁺ + 2F⁻ → MgF₂
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
2K⁺ + S²⁻ → K₂S
Mg²⁺ + 2F⁻ → MgF₂
[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
- Ikatan ion MgCl2 https://brainly.co.id/tugas/19292299, https://brainly.co.id/tugas/22440663
- Ikatan ion CaCl2 https://brainly.co.id/tugas/19723919
- Ikatan ion KBr https://brainly.co.id/tugas/19700626
- Ikatan ion NaBr, Al2O3 https://brainly.co.id/tugas/13242569#
- Ikatan ion CaBr2 https://brainly.co.id/tugas/4752796
[tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\boxed{\bigstar}\boxed{\bold{ionkovalen}}\boxed{\bigstar}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Ikatan Kimia
Kelas : X
Semester : 1
Kode : 10.7.4
Kata kunci : ikatan ion, serah terima, melepas elektron, menerima elektron, ion positif, ion negatif