Biologi

Pertanyaan

tuliskan 2 contoh gangguan pada organ peredaran darah manusia non keturunan dan faktor keturunan

1 Jawaban

  • Kelas: XI
    Mata Pelajaran: Biologi 
    Materi:
    Sistem Peredaran Darah pada Manusia
    Kata Kunci:
    Anemia, Malaria, Hemofilia, Thalassemia


    Jawaban pendek:

     

    Gangguan pada organ peredaran darah manusia non keturunan:

     

    1. Anemia: Kondisi di mana darah tidak memiliki cukup sel darah merah yang sehat, akibat kekurangan zat besi

    2. Malaria: Penyakit yang disebabkan oleh parasit plasmodium, ditularkan melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi.

     

    Gangguan pada organ peredaran darah manusia faktor keturunan:

     

    1. Hemofilia: Kelainan di mana darah tidak bisa menggumpal secara normal.

    2. Thalassemia: Kelainan darah yang melibatkan jumlah protein pembawa oksigen yang lebih rendah dari normal.

     

    Jawaban panjang:

     

    Gangguan pada organ peredaran darah manusia non keturunan:

     

    1. Anemia:

     

    Anemia adalah suatu kondisi yang terjadi ketika darah kekurangan sel darah merah sehat atau hemoglobin. Hemoglobin adalah bagian utama dari sel darah merah dan mengikat oksigen. Jika tubuh memiliki terlalu sedikit sel darah merah atau sel darah merah abnormal, atau hemoglobin tidak normal atau rendah, sel-sel di tubuh tidak akan mendapatkan cukup oksigen. Hal ini menyebabkan berkurangnya aliran oksigen ke organ tubuh. Gejalanya bisa meliputi kelelahan, kulit pucat, sesak napas, pusing, atau detak jantung yang cepat.

     

    2. Malaria:

     

    Malaria adalah penyakit menular nyamuk yang menyerang manusia dan hewan lain yang disebabkan oleh parasit protozoa (kelompok mikroorganisme bersel satu) yang termasuk tipe Plasmodium, yang dibawa oleh nyamuk Anopheles. Malaria menyebabkan gejala yang biasanya meliputi demam, kelelahan, muntah, dan sakit kepala.

     

    Gangguan pada organ peredaran darah manusia faktor keturunan:

     

    1. Hemofilia:

    .

    Hemofilia adalah penyakit keturunan yang membuat darah tidak bisa menggumpal, dan menyebabkan pendarahan yang berlebihan (eksternal dan internal) terjadi setelah ada luka atau kerusakan organ.

     

    Gejalanya meliputi banyak memar besar atau dalam, nyeri sendi dan pembengkakan, perdarahan yang tidak dapat dijelaskan dan darah dalam urin atau tinja. Pengobatan meliputi suntikan faktor pembekuan atau plasma darah.

     

    2. Thalassemia:

     

    Thalassemia adalah kelainan darah yang diwariskan yang ditandai dengan kurang protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan lebih sedikit sel darah merah di dalam tubuh daripada normal.

     

    Gejalanya meliputi kelelahan, kelemahan, pucat dan pertumbuhan yang lambat.

    Thalassemia ringan mungkin tidak memerlukan perawatan. Bentuk parah mungkin memerlukan transfusi darah atau transplantasi sel punca (stem cell).

Pertanyaan Lainnya