B. Indonesia

Pertanyaan

buatlah cerita temanya 'penyesalan seorang teman' minimal 3 bait!!!

2 Jawaban

  • Tahun berganti tahun kami pun mulai remaja, banyak waktu kami lewati bersama, dia tetap baik kepadaku, ketika itu senangku adalah senangnya, sedihku adalah sedihnya, begitu juga aku terhadapnya. Ketika kami mulai dewasa, aku merasa dia mulai berubah, dia sekarang bukan dia yang dulu aku kenal. Dia mulai terpengaruh dengan pergaulan bebas oleh teman-teman barunya.”Dit ingat orang tuamu, kamu sayang kan sama orang  tuamu? Jadi aku harap kamu berubah,” kataku pada suatu hari.“Berubah gimana Sinta? Aku sayang sama orang tuaku,” jawab Dita.“Jangan  terlalu dekat sama teman-teman barumu. Kamu kan belum tau dia baik atau nggak, buktinya ketika handphonemu hilang teman-teman barumu nggak peduli terhadapmu.”“Iya aku tau. Nanti aku nggak akan peduli lagi dengan mereka.”“Iya.. Kalau kamu mau dengar omonganku, Alhamdulillah. Tapi kalau nggak mau, tidak masalah juga, itukan hak kamu,” kataku penuh perhatian padanya.“Iya. Makasih  ya atas nasehatnya, aku sayang kamu Sinta.”“Aku juga sayang kamu Dit.”Lambat laun orang tuaku pun mulai tau keadaan Dita yang sekarang, orang tuaku mulai menentang persahabatanku dengannya, aku tau maksud orang tuaku baik, karena mereka tidak mau aku terpengaruh oleh tingkah lakunya yang sekarang, tetapi aku juga tidak mau meninggalkannya, dengan keadaannya yang seperti itu. Saat itu aku sangat bingung, apakah aku harus mengikuti  kata-kata orang tuaku? Atau tetap bersahabat dengannya.Tetapi sedihnya aku, sepertinya dia sudah tidak lagi mendengarkan kata-kataku. Aku tetap ingin berusaha  mengubahnya, walau itu sangat berat aku lakukan.Aku mulai mendekati dia kembali, mengajak dia ikut mengaji di sebuah pengajian, dan dia pun mau mengikuti pengajian.Beberapa minggu kami mengikuti pengajian, dia merasa tenang dan tidak lagi menyia-nyiakan waktunya begitu saja.Tapi sayangnya, dia menjalin hubungan dengan seorang laki-laki, dan yang paling mengecewakan, mengapa ia tidak pernah bercerita kepadaku? Dia tidak mau lagi ikut pengajian seperti biasanya, aku sangat kecewa padanya, ternyata perubahannya bersifat sementara. Sejak itu aku mulai menjauhinya dan mendengarkan kata-kata orang tuaku.Beberapa minggu kemudian aku mendengar bahwa keluarganya ditimpa musibah tepatnya pada tanggal 28 mei 2008 terjadi sebuah kecelakaan dan ayahnya meninggal dunia.Aku langsung menuju ke rumahnya, dan melihatnya menangis dan menangis tiada henti,  aku tidak tega melihatnya bersedih tanpa seorang sahabat disisinya, aku mulai merasa aku adalah seorang sahabat yang sangat bodoh. Karena disaat dia sedih, dan membutuhkan seorang sahabat aku tidak ada disampingnya. Dan pada saat itu pula aku langsung memeluknya sambil mengatakan, “Yang sabar ya.”Aku sangat sedih mengapa aku tak diizinkan orang tuaku berteman dengannya, dan aku hanya bisa mengatakan kepadanya. Maafkan aku sahabat, karena sampai saat ini aku merasa tidak bisa membuatmu bahagia, dan membuatmu tertawa lepas, aku sangat menyesal telah  membencimu. Tapi aku lakukan  semua itu semata-mata karena aku sangat sayang padamu, aku janji suatu saat nanti akan membahagiakanmu, dan membantu mencapai keinginanmu, belajar menjadi anak sholehah.Walaupun sekarang  aku jauh darimu, mungkin suatu saat aku bisa dekat denganmu lagi, dan membuatmu bahagia, seperti masa kecil kita dahulu. Maafkan aku sahabat, aku berjanji tidak akan meninggalkanmu!                    
  • Yang sudah berlalu tak perlu disesali sahabat sendiri

    Pada suatu hari di desa tepatnya di jawa tengah hiduplah anak perempuan berumur 10 tahun.. yang bernama Jelita. memang, wajahnya cantik jelita. ia tinggal bersama ibu nya karena ayahnya sudah meninggal dunia. jelita juga termasuk anak yg cerdas dan pintar mengaji.
    Namun, ada temannya yg merasa iri. namanya mutia. jelita sangat sayang pada mutia ia menganggap bahwa mutia adalah teman sejatinya. pertama, mutia sayang pada jelita namun lama kelamaan sifat aslinya terbukti. hingga 10 tahun datang.... Jelita mendapat lamaran dari seorang pemuda yang tampan dan kaya raya yg bernama Virjay. Karena Mutia merasa iri, ia akan berusaha membunuh Jelita.
    Saat pernikahannya, Mutia beserta pasukkannya menculik Jelita. Jelita pun tewas terbunuh. Jelita dicari ke mana mana. tapi, alangkah terkejutnya Virjay menemukan mayat Jelita yg tewas. Virjay pun sedih. semua keluarga berduka cita. Mutia ketahuan telah membunuh Jelita. Mutia dipenjara dan menyesali perbuatannya yg selalu menyia nyiakan Jelita sejak kecil.

Pertanyaan Lainnya