Biologi

Pertanyaan

jelaskan istilah istilah berikut yang berkaitan dengan sistem peredaran darah:
a). leukopenia
b). leukositosis
c). anemia pernisiosa
d). anemia aplastik

tolong dibantu yaaa

1 Jawaban

  • Kelas: XI
    Mata Pelajaran: Biologi 
    Materi: 
    Sistem Peredaran Darah pada Manusia

    Kata Kunci: Leukopenia, Leukositosis, Anemia Pernisiosa, Anemia Aplastik


    Pembahasan:

     

    1.    Leukopenia: adalah penurunan jumlah sel darah putih (leukosit) yang ada di dalam darah, yang membuat peningkatan terjadinya risiko infeksi.

     

    Leukopenia sering disebabkan oleh penurunan neutrofil (salah satu jenis sel darah putih) yang beberapa orang menggunakan istilah "leukopenia" dan "neutropenia" untuk kondisi yang sama.


    Jika jumlah sel darah putih sangat rendah, akan terjadi tanda-tanda infeksi, termasuk demam tinggi dengan suhu tubuh di atas 38˚C, panas dingin dan berkeringat.

     

    Banyak penyakit dan kondisi yang bisa menyebabkan leukopenia, seperti kerusakan sumsum tulang, anemia aplastik, hipersplenisme, atau limpa yang terlalu aktif, sindrom myelodysplastic

    dan myelofibrosis. Berbagai jenis kanker, termasuk leukemia, juga bisa menyebabkan leukopenia.

     

    2.    Leukositosis: adalah kebalikan dari leukopenia. Leukositosis terjadi bila jumlah sel putih (leukosit) di atas kisaran normal dalam darah.

     

    Batas atas normal untuk jumlah sel putih (leukosit) di darah adalah sekitar 10000 sel / mikroliter, jumlah lebih banyak akan menjadikan adanya leukositosis. Leukositosis ini sering merupakan tanda respons atas inflamasi, umumnya akibat infeksi, tetapi mungkin juga terjadi akibat luka, stress dan capek atau tumor tulang dan leukemia.

     

    3.    Anemia Pernisiosa: adalah penurunan sel darah merah (eritrosit), saat tubuh tidak bisa menyerap cukup vitamin B12.

     

    Penyebab umum Anemia Pernisiosa meliputi nutrisi buruk, kondisi perut yang melemah atau kondisi auto-immune saat tubuh menganggap osel sendiri sebeagai sel penginfeksi. Gejala Anemia Pernisiosa meliputi rasa lelah dan lemas.

     

    Anemia Pernisiosa yang tidak diobati dapat menyebabkan kerusakan jantung dan saraf. Pengobatan Anemia Pernisiosa meliputi penambahan makanan atau pemberian obat-obatan yang mengandung vitamin B-12.

     

    4.    Anemia Aplastik: adalah kondisi langka dimana tubuh berhenti memproduksi sel darah baru dalam jumlah yang cukup.

     

    Anemia aplastik terjadi akibat kerusakan sumsum tulang penghasil sel darah baru. Kerusakan dapat terjadi saat lahir atau terjadi setelah terpapar radiasi, kemoterapi, bahan kimia beracun, kontraindikasi obat atau infeksi. Gejala Anemia aplastik bisa berkembang perlahan atau tiba-tiba.

     

    Gejala Anemia aplastik adalah kelelahan, infeksi menjadi lebih sering sering, denyut jantung cepat dan pendarahan. Pengobatan Anemia aplastik bisa meliputi pengunnan obat untuk merangsang produksi sel darah merah, transfusi darah dan transplantasi sel punca (stem cell).

Pertanyaan Lainnya